Bounce rate mungkin terdengar aneh bagi beberapa blogger pemula seperti saya ini. Walaupun aneh tetapi tetap harus dimengerti apa itu bounce rate dan akan lebih baik lagi jika akhirnya bisa memperbaiki bounce rate itu sendiri sehingga menjadi lebih baik dan semakin meningkatkan kualitas blog sobat.
Pengertian Bounce Rate
Jika kita artikan secara harfiah, bounce rate berarti rasio pentalan. Berbeda dengan pageview, bounce rate adalah perbandingan antara berapa jumlah pengunjung yang "terpental" ketika berkunjung ke blog sobat. Untuk lebih jelasnya kita tanyakan saja sama wikipedia.
Bounce rate is an Internet marketing term used in web traffic analysis.
It represents the percentage of visitors who enter the site and
"bounce" (leave the site) rather than continue viewing other pages
within the same site.
Bounce rate adalah istilah dalam dunia internet marketing yang digunakan untuk menganilisa traffic. Bounce rate menggambarkan persentase pengunjung yang memasuki halaman situs dan kemudian memilih meninggalkan situs tersebut daripada menelusuri lebih jauh halaman-halaman di situs tersebut. (wikipedia)
Penyebab Terjadinya Bounce Rate
Masih dari wikipedia, bounce rate bisa terjadi (tinggi) karena beberapa hal, berikut ini adalah penyebab-penyebab yang bisa mengakibatkan tingginya bounce rate pada suatu situs atau blog :
- Pengunjung melakukan klik terhadap link yang membawanya keluar dari situs atau blog sobat.
- Pengunjung menutup jendela atau tab pada browser.
- Pengunjung mengetikkan alamat url baru pada browser.
- Menekan tombol "back" pada browser.
- Lampu mati.
- Modem terputus.
- Kuota habis.
- Dan lain-lain :D
Cara Menghitung Bounce Rate
Setelah sobat memahami apa itu bounce rate dan penyebab-penyebabnya, maka sobat juga bisa menghitung berapa persentase bounce rate di blog sobat. Sebenarnya mudah saja sih, kita bisa memanfaatkan beberapa tools gratis seperti widget histats atau google analytics.
Ada banyak variabel yang digunakan oleh tools tersebut dan membuat perhitungan bounce rate menjadi rumit. Tetapi ada cara yang paling mudah, walaupun tidak seakurat perhitungan tools di atas, yang bisa kita gunakan sebagai patokan untuk menghitung bounce rate. Rumusnya adalah sebagai berikut :
Bounce Rate = (Jumlah Pengunjung Yang Mengunjungi 1 Halaman Saja / Jumlah Total Pengunjung) x 100%
Contohnya begini,dalam sehari blog sobat dikunjungi oleh 10.000 pengunjung, 4.000 diantara pengunjung tersebut hanya mengunjungi 1 halaman saja, maka bounce rate nya adalah (4.000/10.000) = 0,4. Hasil ini dikalikan dengan 100% sehingga hasilnya adalah 40%. Itulah bounce rate pada contoh di atas.
Dari penjelasan tentang bounce rate di atas bisa disimpulkan bahwa semakin kecil bounce rate maka semakin baik, dengan kata lain pengunjung merasa betah di blog sobat dan terus menjelajah blog sobat untuk mencari informasi yang diharapkan.
Itulah pengertian, penyebab, dan cara menghitung bounce rate. Jadi tunggu apalagi? Segera cek bounce rate blog sobat. Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Write komentar